Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Minggu, 20 September 2020

Tes SKB CPNS Kabupaten Tuban Di Tinjau Kepala BKN Kanreg II Surabaya


Tuban, SNN.com - Kepala Kantor Regional II Badan Kepegawaian Nasional ( BKN ) Surabaya, Tauchid Djatmiko, S.H., M.Si., meninjau pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang ( SKB ) Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS ) Kabupaten Tuban Formasi 2019, Minggu ( 20/09/2020 ), di Pendopo Krido Manunggal Tuban.

Di dampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si., dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia ( BKPSDM ) Kabupaten Tuban, Drs. M. Nur Hasan, M.Si., Kanreg BKN II Surabaya mengungkapkan, pelaksanaan tes SKB CPNS Kabupaten Tuban berjalan sesuai dengan ketentuan.

Sejumlah ketentuan yang di persyaratkan, juga telah di jalankan Panitia Seleksi Daerah ( Panselda ) Kabupaten Tuban. Salah satunya mendapatkan ijin Satgas Covid -19 tiap daerah dan menerapkan protokol kesehatan.

“ Di harapkan, pelaksanaan tes CPNS di sesi berikutnya tetap di awasi dengan ketat dan menerapkan protokol kesehatan,” ucap Tauchid Djatmiko, S.H., M.Si.

Sebelum tes SKB CPNS di gelar, Panselda Kabupaten Tuban di haruskan melakukan uji coba pelaksanaan untuk memastikan sarana dan prasarana serta data peserta tes. Pendataan peserta sebelum tes di maksudkan untuk mengetahui kondisi peserta yang akan mengikuti tes.

“ Mengingat pelaksanaan tes dilakukan pada masa pandemi Covid -19, jadi harus hati - hati,” tambahnya.

 
Tauchid Djatmiko menerangkan peserta yang terkonfirmasi positif Covid -19 akan di jadwalkan ulang pelaksanaan tes SKB CPNS. Panselda Kabupaten Tuban harus mendata peserta tes yang terkonfirmasi positif Covid -19 dan di kirimkan ke BKN Kanreg II Surabaya.

Sedangkan, peserta yang  hasil rapid - testnya reaktif atau suhu tubuhnya di atas 37,3 derajat mengikuti ujian di tempat terpisah dari peserta lainnya.

“ Ini sesuai protokol kesehatan dan mencegah munculnya klaster penyebaran Covid -19 yang baru,” tambahnya.

Selain itu, Panselda Kabupaten Tuban juga di minta untuk meminimalkan kontak dengan peserta tes. Registrasi peserta dilakukan dengan cara scan barcode dan di batasi dengan pelindung acrilik.

Sementara itu, Sekda Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si., menjelaskan Panselda Tuban berusaha semaksimal mungkin agar tes berjalan lancar dari segi teknis maupun penerapan protokol kesehatan. Baik mulai dari perencanaan awal, sampai tahapan pelaksanaan tes akan di pantau langsung tim Satgas Covid -19 Kabupaten Tuban.

“ Sebelumnya, peserta tes CPNS juga telah di minta mengunggah atau mengirimkan bukti rapid test ke BKPSDM Kabupaten Tuban,” terangnya.

Berdasarkan data hasil rapid test yang di terima, lanjut Sekda, terdapat 1 peserta tes SKB CPNS Kabupaten Tuban yang terkonfirmasi positif dan akan di usulkan untuk di jadwalkan ulang pelaksanaan tesnya. Selain itu, terdapat 4 peserta hasil rapid testnya reaktif.

“ Mereka yang hasil rapid testnya reaktif maupun suhu tubuhnya di atas 37,3 derajat akan di perlakukan sesuai protokol kesehatan dengan ujian di tempat yang berbeda, terpisah,” jelasnya.
.

Sedangkan, masih terdapat 31 peserta yang belum mengunggah hasil rapid test. Menyikapi hal tersebut, Panselda Kabupaten Tuban telah menyiapkan langkah - langkah antisipatif.

Pada kesempatan yang sama, Kepala BKPSDM Kabupaten Tuban, Nur Hasan mengatakan peserta tes SKB CPNS Kabupaten Tuban wajib memakai masker, faceshield, dan sarung tangan latex saat mengikuti ujian. Sebelum masuk ke lokasi ujian, peserta di periksa kelengkapan administrasi, suhu badan, dan di haruskan mencuci tangan dengan sabun  serta menjaga jarak aman.

Nur Hasan menambahkan pelaksanaan tes SKB  melibatkan tim medis dari Dinkes Tuban,  personil BPBD Tuban untuk melakukan penyemprotan desinfektan setiap satu sesi selesai ujian, personil pengamanan dari Satpol PP Tuban dan Polres Tuban.

Untuk di ketahui, tes SKB CPNS Kabupaten Tuban Formasi 2019 akan di ikuti 854 peserta untuk 349 formasi CPNS. Ujian dilaksanakan mulai tanggal 20 - 23 September 2020 di bagi menjadi tiga sesi setiap harinya, dengan masing - masing sesi terdiri 75 orang.

 
Reporter : Agus
Editor     : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"