Bu Welas menuturkan, Masa kecil H.Sunaryanta seperti anak petani desa. Pekerja keras dan membantu kedua orangtuanya keladang. Diwaktu waktu pulang sekolah dari SD, SMP hingga SMA dia membantu bapaknya diladang baik mencari rumput, kayu maupun waktu panen. Sekolah di hanya jalan kaki mas.Kalao cita-citanya dia waktu itu bilang ingin jadi Tentara dan Pemimpin.Tapi saya tidak tahu pemimpin seperti apa yang dia inginkan. Kalau tentara alhamdulillah sudah dia dapatkan sampai sekarang berpangkat Mayor. Tidak kami duga ternyata sekarang dia ingin menjadi pemimpin di Gunungkidul yaitu Bupati. Sebagai orangtua kami hanya mendo'akan semoga apa yang menjadi cita-cita anak saya dapat terkabulkan.
Mohon do'a restunya ya mas, Semoga masyarakat Gunungkidul berkenan memilih Sunaryanta pada pilkada mendatang", kata beliau.
Pada hari terakhir pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum(KPU) Gunungkidul H.Sunaryanta dan Heri Susanto ahkirnya resmi mendaftar sebagai pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati.Unik dan menarik bagaimana H.Sunaryanta mendaftarkan diri ke KPU. Dengan berlari sejauh 7,3km dari joglo Kwarasan wetan ke KPU jl.ki Demang Wonopawiro Piyaman, Wonosari didampingi sang istri Diah Purwanti, partai pendukung dan relawan dari berbagai wilayah Gunungkidul akhirnya mencapai finish di KPU Gunungkidul dan resmi mendaftar sebagai pasangan calon kepala daerah.
Semenjak star di joglo Kwarasan hingga kantor KPU Gunungkidul, masyarakat menyambut ditepian jalan dengan sangat antusias.
Sesampai di kantor KPU, semua partai pendukung dan calon wakil Bupati Heri Susanto sudah berada disana. Selanjutnya prosesi pendaftaran diterima langsung oleh ketua KPU Ahmadi Ruslan Hani bersam tiem. Setelah diadakan pemeriksaan semua berkas persyaratan maka pasangan ini dinyatakan memenuhi persyaratan.
Reporter : Wajiyo
Editor : Mas Pay.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar