Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Senin, 14 September 2020

KPU Kubar Tetapkan DPS, Arkadius Hanye Sebut : Ada 113,661 Pemilih Dari 194 Desa/Kelurahan Se-Kubar

Kutai Barat SNN.com - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kutai Barat (Kubar) Kalimantan Timur menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP) di tingkat Kabupaten dan penetapan daftar pemilih sementara atau DPS dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kutai Barat tahun 2020 di Hotel Sidodadi Simpang Raya Barong Tongkok-Kubar Senin, 14/9/2020.

Ketua KPU Kubar Arkadius Hanye memimpin langsung rapat pleno tersebut di dampingi empat komisioner KPUD, tampak hadir ketua Bawaslu Kubar Risma Dewi dan seluruh jajarannya serta dihadiri Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) sebanyak 16 kecamatan se-Kutai Barat.

"Ketua KPU Kubar Arkadius Hanye mengatakan, berdasarkan Berita Acara Nomor : 179/PL.02.1-BA/64.07/KPU-Kab/lX/2020 tanggal 14 September 2020 tentang DPHP dan DPS pemilihan serentak lanjutan tingkat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kutai Barat dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kutai Barat tahun 2020",tegas Ketua KPUD.

"Arkadius Hanye mengatakan, bahwa KPU Kubar berdasarkan rapat pleno terbuka ini telah menetapkan hasil DPS sebagai berikut, dari 16 kecamatan se-Kubar terdiri 194 Desa/Kelurahan dan 390 TPS dengan jumlah pemilih yakni : Laki 59,617 perempuan 54,044 jika di grand total menjadi 113,661 pemilih. Berita Acara ini disahkan oleh KPUD Kubar dan ditandatangani 1. Arkadius Hanye sebagai ketua KPUD, 2. Simon Sibo Raga SS anggota, 3. Johannes Nuel SH.S.IP anggota, 4. Laurensius Lejau S.Pd anggota dan 5. Rintar Pasaribu SH, anggota.


"Lebih lanjut, sesuai tahapan, yang paling pertama adalah proses pemutakhiran dan penyusunan data pemilih diawali dengan proses pencocokan dan penelitian oleh PPDP lalu disusun oleh PPS dan di rekap oleh PPK kemudian sampai ke KPUD hingga puncaknya adalah menjadi DPHP dan DPS. Sesuai PKPU Nomor 5 tahun 2020 tahapannya mulai tanggal 5-14 September 2020 nah.. kita mengambil posisi tahapan di hari terakhir setelah mendapat masukan dari Bawaslu dan PPK sehingga kita mendapat DPS 113.661 yang tersebar di 390 TPS di Kubar",ucap Arkadius Hanye.

"Ia menambahkan, setelah mulai DPS maka kita wajib umumkan mulai tanggal 19-28 September jadi PPS wajib mengumumkan DPS yang akan kita sebar ke kampung-kampung sesuai TPS dan wilayah PPS nya dan di pasang ditempat-tempat strategis, di papan pengumuman, di papan informasi Desa dan Kelurahan",ucapnya.


Terkait warga masyarakat yang namanya belum masuk ke DPS Arkadius Hanye menyebutkan, untuk proses pemutakhiran ini ada beberapa tahap, pertama melalui coklit kemudian di masukan mulai DPS ke pemutakhiran kemudian kita perbaiki nah.. perbaikan itu bisa masuk di katagori itu. Jadi bagi masyarakat yang tidak ada namanya atau belum masuk dalam DPS ini maka bisa melaporkan dirinya ke PPS sesuai wilayah kerjanya dan sesuai alamat KTP nya dan kemudian masuk dalam perbaikan itu",ujar ketua KPU Kubar.

"Untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) berlangsung di bulan Oktober setelah kita melakukan pemutakhiran, penyusunan dan perbaikan sampai 3 Oktober setelah itu baru proses pleno berjenjang lagi di bulan Oktober baru penetapan DPT. Sedangkan untuk pemilihan itu berbeda dengan Pemilu, kalau pemilihan di dalam aturannya sesuai wilayah administrasi, di contohkan, kalau pemilihan Gubernur orang di luar Kubar artinya dari Kabupaten lain bisa di daftarkan misalnya pemilih pindahan, tetapi kalau untuk pemilihan Bupati maka warga yang di maksudkan adalah administrasinya di dalam wilayah Kabupaten Kutai Barat.

"Terkait apakah ada perubahan jumlah pemilih dari DPS ke DPT?... Arkadius Hanye menjelaskan, kalau banyak yang pindah atau berhalangan tetap atau tidak ada yang masuk atau tidak ada orang yang baru datang tentu berkurang, tetapi ketika banyak orang yang belum terdaftar atau mungkin ada yang pindah atau datang dan sebagainya itu bisa berubah angkanya namun perubahan itu tergantung dinamika yang ada di kependudukan itu sendiri",pungkas ketua KPUD Arkadius Hanye.

Reporter : Johansyah
Editor     : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"