Pasangan KarSa datang ke Kantor KPU Lamongan dengan naik becak, didampingi oleh partai pengusung, banom NU serta para pendukung dan relawan.
Teka teki siapa pasangan calon yang diusung PKB dan PDI Perjuangan dalam Pilkada Lamongan 2020 akhirnya terjawab sudah. Dua partai tersebut kini secara resmi mendaftarkan Kartika Hidayati - Saim (KarSa).
Pasangan yang mengusung misi bersatu untuk perubahan tersebut mendaftar ke kantor KPU Lamongan di Jalan Basuki Rahmat, Jumat (4/9/2020), siang. Dengan diantar oleh ratusan pendukung yang terdiri dari kiai, pengurus NU, pengurus Banom NU, tokoh partai dan relawan KarSa optimis akan mampu memenangkan Pilkada Lamongan yang akan berlangsung 9 Desember 2020 mendatang.
KarSa menjadi Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) kedua yang mendaftarkan diri ke KPU Lamongan di hari pertama pendaftaran. Setelah sebelumnya bapaslon Suhandoyo - Muhammad Su'udin mendaftar melalui jalur perseorangan pukul 09.00 WIB.
"Kami pasangan KarSa, mengucapkan terima kasih kepada partai pengusung, PKB dan PDI Perjuangan, para kiyai, artinya NU bersama seluruh banom, semuanya merajut menjadi satu kesatuan yang mengkristal untuk kemenangan KarSa," ucap Kartika, saat menyampaikan orasi politik, usai menyerahkan berkas pendaftaran ke KPU Lamongan.
Dalam kesempatan tersebut, Kartika juga menyampaikan sembilan poin yang diusung pasangan KarSa yang dikemas dalam Nawa Karsa.
Poin pertama adalah mewujudkan tata kehidupan masyarakat Lamongan yang religius, yang berpijak pada nilai-nilai kearifan dan kebudayaan.
Poin kedua meningkatkan dan mengembangankan pelayanan dasar masyarakat (pendidikan, kesehatan, sosial, PU dan tata ruang, kamtibmas, pemukiman)
"Yang ketiga adalah mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan bertanggungjawab untuk meningkatkan layanan publik. Kelima, meningkatkan stabilitas politik hukum dan trantinmas denagn menjaga nilai-nilai demokrasi dan kegotong royongan," ucap Kartika membacakan Nawa KarSa di hadapan para pendukungnya, di halaman Sport Center Lamongan (SCL).
Lebih lanjut Kartika menyebutkan, poin kelima adalah mewujudkan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul, pemanfaatan teknologi, peningkatan kwalitas dan akses pendidikan.
Poin keenam mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat berbasis ekonomi kerakyatan dan ekonomi kreatif. Ketujuh meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah).
"Selanjutnya, poin kedelapan adalah eningkatkan pembangunan dan pemerataan dengan memperhatikan lingkungan hidup dan kualitas sumber daya alam. Dan yang terakhir, menciptakan lapangan kerja dan kemudahan investasi berbasis ekonomi pedesaan-kawasan. Inilah visi dan misi kepemimpinan Kami, KarSa," katanya.
Dihadapan pendukungnya, Kartika Hidayati bersyukur proses pendaftaran berjalan dengan lancar. Ia juga mengungkapkan bahwa sebenarnya ada ribuan pendukung dan relawan yang ingin ikut mengantar, tetapi karena kondisi Covid-19, maka yang ikut mengantar dibatasi.
"Terima kasih, semua yang ikut mengantarkan kami mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Lamongan, ke kantor KPU dengan lancar," ungkap perempuan yang masih aktif menjabat Wakil Bupati Lamongan ini.
Kartika menegaskan bahwa KarSa tidak akan bisa berbuat apa apa tanpa kerja keras dari PKB, PDI Perjuangan, NU, Muslimat NU, Ansor, Banser, Fatayat NU, IPNU, IPPNU, PMII dan seluruh masyarakat Lamongan.
"Kemenangan KarSa adalah kemenangan masyarakat Lamongan, kemenangan KarSa adalah kemenangan Nahdhatul Ulama. Mari kita berjuang bersama sama untuk meraih kemenangan, membuat perubahan, dan tentunya mewujudkan kesejahteraan masyarakat Lamongan," tegasnya
Saim, Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan yang juga Calon Wakil Bupati mengharapkan kerja keras dan kesungguhan dari para pendukung serta relawan untuk merebut kemenangan.
"Tidak banyak yang saya sampaikan. Saya hanya berterima kasih atas dukungan, kerja keras dari para pendukung dan relawan KarSa. Mari kita bersama merebut kemenangan untuk perubahan," ujar Wakil Ketua DPRD Lamongan periode 2014 -2020 ini.
Sementara Ketua DPC PKB Lamongan, H. Abdul Ghofur menyatakan akan mendukung penuh apa yang sudah menjadi keputusan dari DPP PKB mengusung pasangan KarSa dalam Pilkada Lamongan 2020.
"Tadi saya ikut bersama sama mengantar dan mendukung pasangan KarSa ke KPU. Kami akan all out mendukung pasangan tersebut," terang Ketua DPRD Lamongan ini.
Disisi lain, Ketua KPU Lamongan Mahrus Ali mengungkapkan bahwa ada dua bapaslon yang sudah mendaftarkan diri menjadi Bacabup dan Bacawabup dalam Pilkada Lamongan 2020. Dan keduanya sudah memenuhi persyaratan sesuai peraturan undang undang.
"Untuk syarat pencalonan sudah lengkap, tinggal dimasukkan ke Silon. Setelah ini nanti akan dilakukan pemeriksaan berkas dan pemeriksaan kesehatan serta swab test di RSUD dr. Soetomo Surabaya," katanya
Sementara itu, Ketua KPU Lamongan, Mahrus Ali mengatakan, pada hari pertama pendaftaran Bapaslon untuk Pilbup Lamongan 2020, sudah ada dua Bapaslon yang menyerahkan berkas pendaftaran.
"Tadi pagi sekitar jam 9 yaitu Bapaslon dari perseorangan, yaitu pak Suhandoyo dan pak Suudin. Dan barusan Bapaslon dari Bu Kartika Hidayati dan Pak Saim," kata Mahrus.
Mahrus juga menyebut bahwa berkas yang diserahkan oleh kedua Bapaslon tersebut sudah dinyatakan lengkap.
"Tapi nanti tetap ada tahap lanjut mengenai berkas ini, kemudian dilanjutkan tes kesehatan, itu akan kita lakukan pada tanggal 7, diawali swab bersama seluruh Bapaslon yang telah mendaftar, dan untuk tanggal 8 dan 9 adalah pemeriksaan kesehatan yang bertempat di RSUD dr. Soetomo Surabaya," ucap Mahrus.
Dengan telah mendaftarnya Bapaslon Suhandoyo - Suudin dan Kartika Hidayati - Saim (KarSa), kini tinggal Bapaslon Yuhronur Efendi - KH Abdul Rouf (YesBro) yang belum mendaftar ke KPU Lamongan untuk Pilbup Lamongan 2020 yang akan berlangsung 9 Desember mendatang.
Reporter : Team SNN.com
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar