Maluku, SNN.com - Ketua Umum Lembaga lnvestigasi Negara (LIN) Johanis Eddy Tuwul kembangkan sayap dengan memberikan SK dan KTA untuk DPC Lembaga lnvestigasi Negara Kabupaten Muara Enim Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Senin (14/6/2021).
Johanis Eddy Tuwul mengatakan, dalam menjalankan pokok-pokok LIN, anggota harus melakukan investigasi dan pemantauan secara aktif terhadap kinerja penyelenggara Negara, baik lembaga eksekutif, legislatif maupun yudikatif.
"dengan diterbitkannya SK dan KTA untuk DPC Lembaga lnvestigasi Negara Kabupaten Muara Enim Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mereka bisa melakukan advokasi atas terjadinya tindak pidana Korupsi, kolusi, Nepotisme dan tindak pidana khusus lainya serta melaporkan kepada institusi penegak hukum dan mengawal tindak lanjutnya sesuai dengan mekanisme kerja,"ujarnya.
Tuwul juga menyatakan, bahwa saya masih sah sebagai Ketua Umum Lembaga Investigasi Negara, karena sesuai dengan surat keputusan Menkumham nomor AHU. 0015802.AH Tahun 2017 tentang pengesahan pendirian badan hukum perkumpulan Lembaga Investigasi Negara yang ditetapkan di Jakarta 2 November 2017 yang ditandatangani oleh Dirjen administrasi hukum umum DR. Freddy Harus, SH, LLC, ACCS.
"apalagi semenjak berdiri 2 November tahun 2017 sampai sekarang Lembaga Investigasi Negara belum pernah mengadakan Munas/Mubes untuk memilih dan mengangkat Ketua Umum yang baru, "tegasnya.
Tuwul juga menambahkan, apabila ada SK atau KTA DPD, DPC yang dikeluarkan tanpa ada tandatangan saya, maka saya tegaskan bahwa SK atau KTA tersebut adalah Ilegal.
"saya selaku Ketua Umum Lembaga Investigasi Negara yang SAH sesuai AD/ART LIN tidak bertanggung jawab bila ada SK dan KTA yang tidak saya yang bertanggungjawab, "katanya.
Lanjutnya, dalam waktu dekat Lembaga Investigasi Negara akan segera mengadakan Munas/Mubes untuk memilih Ketua Umum Lembaga Investigasi Negara yang baru. Saya berharap agar bersabar bila ada yang ingin menjadi ketua umum ke depan.
"mudah mudahan di HUT Lembaga Investigasi Negara ke 4 yang jatuh pada 2 November 2021, Munas/Mubes bisa diadakan agar bisa memilih ketua umum yang baru sesuai dengan AD/ART Lembaga Investigasi Negara, "harapnya.
Sebelum mengakhiri siaran persnya, tuwul menginginkan Jawa Timur bisa menjadi tuan rumah untuk menggelar Munas/Mubes tahun 2021
"karena Jawa Timur satu satunya DPD se Indonesia yang solid dan sudah memiliki 22 DPC dengan hampir 3 rb anggota dan saya anggap paling siap melaksanakan Munas/Mubes Lembaga Investigasi Negara, "pungkasnya. (red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar