Probolinggo, SNN.com - Komandan Kodim 0820/Probolinggo, Letkol Inf Imam Wibowo memimpin pelaksanaan apel gelar pasukan operasi Ketupat kepolisian terpusat 2021 untuk memastikan kesiapsiagaan pasukan dan personil menjelang libur panjang
Idul Fitri 1442 Hijriyah, Kamis, (6/5/2021)
Dalam amanat Kapolri yang dibacakan oleh Komandan Kodim 0820 Probolinggo Letkol Inf. Imam Wibowo menyatakan apel gelar pasukan ini di laksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri 1442 Hijriyah, baik pada aspek personel maupun sarana prasarana serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemerintah Daerah dan mitra Kamtibmas lainnya.
" Pada Operasi Ketupat tahun 2021, substansi dari kebijakan pelarangan mudik oleh Pemerintah adalah mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 agar tidak terjadi klaster-klaster pada saat kegiatan di bulan suci Ramadhan seperti Klaster Pesantren, Klaster Mudik, Klaster Ziarah, Klaster Taraweh dan sebagainya, "Kata Dandim 0820/Probolinggo,
Letkol Inf Imam Wibowo.
Ia mengatakan bahwa dalam Operasi Ketupat Semeru 2021 kali ini melibatkan 600 personel gabungan yang terdiri dari personel TNI-Polri serta instansi terkait lainnya.
" Tujuan yang ingin dicapai adalah masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya Covid-19, Oleh karena itu kita akan komitmen atas apa yang telah menjadi himbauan pemerintah kepada masyarakat agar tidak melakukan mudik,"ujarnya.
Lebih lanjut Dandim berharap masyarakat bisa memahami kondisi saat ini dan mau mengikuti himbauan dari pemerintah, sehingga program penanganan Covid-19 ini bisa berhasil.
" Semoga Probolinggo tetap kondusif dan mampu menekan penyebaran Covid-19 pada momentum Idul Fitri ini, "pungkasnya.
Reporter : Hari
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar