Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Minggu, 08 Desember 2019

SDM Rendah, BUMDes Mati Suri

Pimpinan Redaksi sorotnuswantoronews.com "Achmad Wafa Isvianto)
Lamongan, SNN.com - Ekspetasi masyarakat terhadap BUMDes begitu besar. Namun sejak adanya dana desa, keberadaan BUMDes belum bisa memenuhi harapan.

Belum bangkitnya BUMDes disebabkan salah setting saat pendirian BUMDes dari awal, yaitu saat pemilihan SDM untuk pengurus, analisis potensi untuk jenis usaha, manajemen pengelolaan dan penyertaan modal. “Namun dari ke empat point itu SDM dan analisis potensi yang terpenting".

Terkait dengan penentuan pengurus BUMDes, desa harus mendapatkan pengurus yang mumpuni yang punya integritas, jiwa bisnis dan mempunyai jaringan yang luas. Namun untuk mendapatkan SDM seperti ini sangat sulit, karena pengurus BUMDes tidak digaji, hanya mengharapkan dari pembagian hasil BUMDes. “Jiwa pengabdian dari pengurus untuk membangun desa sangat diperlukan agar BUMDes bisa jalan terlebih dulu.

Pilih pengurus yang punya visi, mau bekerja, jangan pilih pengurus berdasar pada kepentingan politik sesaat. Sedangkan untuk jenis usaha yang akan dipilih BUMDes, diperlukan Analisa usaha. “Jenis-jenis usaha yang dipilih oleh BUMDes, harus sesuai dengan kebutuhan dan potensi yang ada di masing-masing desa. Jika dikembangkan oleh BUMDes memiliki daya ungkit ekonomi bagi masyarakat yang besar.

“Sosialisasi mengenai BUMDes pada masyarakat adalah salah satu faktor yang menentukan hidup dan matinya BUMDes. Partisipasi masyarakat pada proses pendirian BUMDes adalah kuncinya. Tanpa pemahaman yang menyeluruh mengenai konsepsi BUMDes sebagai lembaga usaha maka BUMDesa bakal kekurangan daya dukung sosial. Akibatnya BUMDes kesulitan meyakinkan warga desa sebagai lembaga yang bisa meraksasa. Sebaliknya, BUMDes diaggap tidak cukup menarik bagi warga, terutama anak muda.

Solusi untuk menghidupkan BUMDes mati suri adalah Pemerintah Desa harus melakukan beberapa pendekatan baik ke pengurus maupun ke masyarakat. BUMDes harus di re-sosialisasi pada warga sebagai lembaga yang berfungsi mendongkrak ekonomi desa sehingga membutuhkan partisipasi warga. “BUMDes tanggung jawab bersama, Pemerintan Desa, Pengurus BUMDes dan Kesadaran Masyarakat tentang pentingnya BUMDes.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"