Gunungkidul, SNN.com - Diduga lupa mematikan kompor gas miliknya, warung kelontong dan warung makan milik H. Darto dilalap api. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.50 WIB di RT 03 RW 04 Dusun Sumbermulyo, Kepek, Wonosari, Gunungkidul, D.I. Yogyakarta usai sholat tarawih.
Menurut saksi mata Suyatman tetangga dekat H. Darto, malam itu warung dan rumah dalam keadaan kosong karena setelah tutup warung dan pergi sholat tarawih pemilik rumah pulang ke rumahnya yang berada di Bansari Wonosari.
"Saya mendapat laporan dari Mas Arifin bahwa rumah Pak H. Darto terbakar. Secepatnya saya mengabari beliau lalu meluncur ke tempat kejadian peristiwa, tapi api sudah membesar. Upaya pemadaman manual dan menyelamatkan barang-barang berharga oleh masyarakat terus dilakukan sambil menunggu petugas pemadam kebakaran datang." jelas Suyatman.
Untung tidak lama mobil damkar datang guna memadamkan kobaran si jago merah. Karena kesigapan petugas dibantu masyarakat sekitar api bisa dikuasai sehingga api tidak menjalar lebih luas. Hingga berita ini diturunkan belum bisa diperkirakan besarnya kerugian, tapi tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Terlibat dalam penyelamatan kebakaran rumah H. Darto ini antara lain : TRC BPBD DIY, TRC BPBD Gunungkidul, Damkar, Ges, Save rescue, Polsek Wonosari, RAPI dan ICG. Dihimbau oleh pihak berwajib kepada masyarakat agar masyarakat berhati-hati dan waspada setiap akan meninggalkan rumah baik mau ke masjid atau keperluan lain agar jangan lupa mematikan kompor dan mengunci rumah agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat akhir-akhir ini gangguan kamtibmas di sekitar kita ada trend peningkatan.
Reporter : Wajiyo/Antok
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar