Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Selasa, 22 Februari 2022

Cuaca Tidak menentu, Harga Jagung Anjlog


Bojonegoro, SNN.com - Petani jagung di Kabupaten Bojonegoro, mengeluhkan rendahnya harga komoditas dibandingkan tahun lalu. Turunnya harga jagung tersebut seiring dengan jeleknya kualitas jagung yang dihasilkan. 

“Tolong, Dinas Pertanian segera menindaklanjuti pengobatan jagung yang sedang terdampak cuaca yang tidak menentu ini supaya petani kita tidak Rugi,” pinta  P Kaji Abas.

Salah seorang petani jagung asal Desa Mediyunan Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro, P Kaji Abas, mengatakan, turunnya kualitas jagung tersebut disebabkan oleh Cuaca yang tidak menentu. Sehingga jagung menjadi Kurang bagus. 

“Di samping itu, karena cuaca yang tidak menentu. Sehingga jagung, tidak bisa kering dengan baik,” ujar dia.

Menurut Mas Yeni Juragan jagung, Saat dikonfirmasi Awak Media sorotnuswantoronews.com, Memang harga jagung tahun ini, hanya Rp. 4700 Hingga Rp 4800per kilogram, Karena Kuwalitas Jagung Kurang Bagus, faktor Cuaca Tidak menentu. 
Padahal tahun lalu, mencapai Rp 5500 per kilogram, Selasa (22/02/2022). 

“Dulu satu hektar bisa menghasilkan jagung sekitar 7ton. Tapi sekarang, karena serangan hama, Satu Hektar sekarang Menghasilkan sekitar 3 ton,” ucap P Kaji Abas, yang juga anggota LMDH Sendanggerong. 


Mbah Maridin Dusun sugihwaras Rt 11/Rw04 Desa Mediyunan Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, 
mengatakan saat ini pihaknya baru melakukan panen jagung perdana dan beberapa petani jagung lainnya, dan masih ada yang belum dipanen. Harapannya, mudah mudahan  harganya jangan sampai anjlok,”ungkapnya.

“Menurut Saya Jamur Bule ini ada, dikarenakan cuaca yang tidak menentu. Jadi petani harus mengurangi pupuk urea yang mereka pakai Biar Hasil Bagus” kata pak kaji abas

P Kaji Abas, berharap saat panen raya yang jatuh pada bulan Januari hingga Februari ini, semoga cuaca bagus biar harga jagung bisa naik seperti Tahun lalu, "Pungkasnya.

Reporter : Muri
Editor      : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"