Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Kamis, 15 Agustus 2019

Peringati HUT RI Ke 74, Pemerintahan Desa Trepan Gelar Tasyakuran dan Sholawat

Lamongan – Pemerintahan Desa Trepan, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan menggelar acara Tasyakuran dan sholawatan di pendopo balai Desa Trepan, Rabu (14/8/2019).

Tasyakuran dan Sholawat ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 74 tahun, Acara tersebut dikemas dengan sangat sederhana dan meriah.

Acara yang dihadiri Camat Babat Ir. Mulkan MM, Polsek, Koramil, elemen masyarakat Desa Trepan antara lain seluruh Perangkat Desa Trepan, BPD, LPMD, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Ketua RW, Ketua RT, HIPPA, LINMAS, dan ratusan Warga Desa Trepan berlangsung khidmat.

Dalam acara tersebut diisi dengan pembacaan Surat Yasin dan tahlil yang ditujukan kepada para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Kemudian dirangkai dengan sambutan dari Ketua Panitia Agustusan, di lanjut Kepala Desa Trepan, dan terakhir sambutan serta Tausyiah yang disampaikan oleh Bapak Camat Babat Ir. Mulkan, MM.

Kepala Desa Trepan Drs. Djuwoto mengungkapkan acara Tasyakuran dan sholawat doa bersama ini diadakan untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 73. Selain itu juga untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur membela bangsa Indonesia.

Tak hanya itu, penyelenggaraan peringatan HUT RI ini adalah untuk memupuk dan meningkatkan persatuan dan kesatuan. Rasa kebersamaan, dan keakraban sesama masyarakat agar tercipta masyarakat yang rukun dan damai.

“Kegiatan ini merupakan acara bersama. Untuk itu mari kita laksanakan dengan baik dan sungguh-sungguh, bukan asal-asalan. Hal ini mengingatkan kita begitu beratnya perjuangan para pendahulu untuk memerdekakan negeri ini,” pungkasnya.


Sementara Camat Babat dalam sambutannya mengatakan, Kecamatan babat akan melakukan terobosan baru agar Babat "Selangkah Lebih Maju" dan Babat "Melayani dengan sepenuh hati".

"Jangan sampai pelayanan di desa dan kecamatan, kalah dengan warung kopi. Pelayanan harus cepat dan tepat agar masyarakat bangga dan tidak mengeluh soal pelayanan di desa maupun dikecamatan, "ujar camat yang bersuara merdu ini.

Mulkan yang juga pernah menjabat kepala desa ini menambahkan, Babat punya inovasi untuk menangkal hama tikus. semua desa wajib membuat bekupon burung hantu dan menanam tanaman hias berbunga Refugia diseluruh Babat.

"bekupon burung hantu itu untuk menghalau tikus dan Tanaman bunga-bunga Refugia tersebut ternyata juga mampu mendatangkan predator alami hama, salah satunya adalah hama wereng, "ungkapnya.

Lanjutnya, untuk membuat Kecamatan Babat semakin segar, setiap desa akan di wajibkan menanam tanaman buah-buahan. Kalau di Malang ada petik apel, petik jeruk, nanti kita di Babat ada petik buah mangga, petik duren dan sebagainya.

Diakhir pembicaraan Ir. Mulkan berpesan agar Pemerintahan Desa Trepan segera mensosialisasikan slogan baru Babat BANGKITS kepada masyarakat di tiap RT.

"saya ingin Babat menjadi Kota besar di Kabupaten Lamongan, selain sebagai kota perdagangan juga sebagai kota sejuk dan segar yang membuat masyarakat Kecamatan Babat bahagia dan sejahtera,"pungkasnya.

Acara di tutup dengan doa dan makan bersama semua warga Desa Trepan yang hadir.

Reporter : Zainal A
Editor      : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"