Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Sabtu, 31 Oktober 2020

Seorang Anak Terjatuh Ke Sungai Dan Terseret Arus Saat Hujan Deras Di Desa Compreng Widang Tuban


Tuban, SNN.com - Seorang anak bernama Farhan, 4 tahun warga Desa Compreng Kecamatan Widang Kabupaten Tuban, terseret arus saat hujan deras mengguyur pada Sabtu ( 31/10/2020 ) Sore.

Dia di temukan hanyut terbawa arus sekitar 100 meter dari Jembatan kecil di sungai ( Kali Tengah ) Desa setempat setelah terpeleset.

Korban di temukan oleh pamannya ( Budi Utomo ) 38 tahun, yang bertempat tinggal di Desa Compreng RT 1 juta RW 03, dan segera di bawa ke Puskesmas.

Di hubungi Wartawan SNN.com melalui selulernya, Kapolsek Widang AKP Totok Wijanarko, S.Pd., membenarkan adanya kejadian tersebut.

" Benar, di Desa Compreng ada kejadian anak meninggal dunia karena terjatuh saat bermain hujan. Dan saat ini petugas dari Polsek Widang sudah di TKP, " jelas Kapolsek.


Sebelum di temukan meninggal, korban di ketahui bermain hujan di halaman rumah Kakeknya. Padahal saat itu hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Ketika peristiwa terjadi tidak ada pengawasan dari orang tua. Lalu si anak bergeser ke Jembatan kecil yang berjarak sekitar 20 meter dari rumah Kakeknya.

" Korban bermain di sekitar Jembatan. Diduga karena terpeleset, korban akhirnya terseret arus hingga sejauh kurang lebih 100 meter," terang Kapolsek.

Waktu hujan mulai reda, Paman korban yang bernama Budi Utomo mencari keponakannya di sekitar rumah, namun tidak di temukan, lalu ke sekitaran sungai dan menemukan korban hanyut di sana.

" Setelah menemukan korban, Paman beserta keluarga membawanya ke Puskesmas. Meski telah berusaha, namun korban akhirnya meninggal dunia," imbuh Kapolsek.


Saat ini, jasad korban sudah di bawa pulang dari Puskesmas dan di semayamkan di rumah duka, selanjutnya untuk di kebumikan.

" Peristiwa seperti ini sudah kita antisipasi sebelumnya. Melalui Bhabinkamtimas, kita sampaikan kepada masyarakat agar lebih berhati - hati saat terjadi hujan deras, apalagi di sertai angin kencang," jelas Kapolsek.

Terlebih warga masyarakat yang memiliki anak kecil dan keluarga yang berusia lanjut, harus lebih perhatian dan waspada, khususnya yang tinggal di dekat saluran air maupun sungai.

" Sudah memasuki musim penghujan saat ini, sekali lagi kami mengimbau kepada masyarakat untuk berhati - hati, terlebih warga yang berada di bantaran sungai Bengawan Solo, karena air bisa meluap sewaktu waktu, jadi harus waspada," terang Kapolsek.

Reporter : Agus
Editor      : 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"