Tuban, SNN.com - Membangun generasi Qur’ani yang cinta dengan Al-Qur’an harus terus di jaga dan di lanjutkan, salah satunya dengan penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an ( MTQ ), agar semakin banyak generasi muda yang memiliki semangat belajar dan mencintai Al-Qur’an.
Hal tersebut dinyatakan Bupati Tuban. H. Fathul Huda saat hadir pada kegiatan Pengukuhan Dewan Hakim dan Panitera MTQ XXIX Tingkat Kabupaten Tuban, Senin ( 26/10/2020 ) Malam di Pendopo Kridho Manunggal Tuban.
Semangat Membumikan Al-Qur’an ini menurut Bupati adalah wujud nyata dari hasil perjuangan bersama semua pihak yang dilakukan selama ini, sehingga pada MTQ Tingkat Propinsi Jawa Timur Tahun 2019 yang lalu, Kafilah Kabupaten Tuban berhasil menjadi Juara Umum.“ Untuk itu saya berharap, Dengan adanya piala yang pernah kita raih menjadikan motivasi untuk memperjuangkan bagaimana Al-Qur’an ini tetap membumi di bumi Wali,” pintanya.
Bupati Huda juga menekankan bahwa MTQ jangan hanya di jadikan ajang perlombaan semata, tetapi MTQ punya makna lebih penting yaitu memberikan motivasi dan pemahaman, bagaimana bisa membaca Al-Qur’an dengan merdu, tartil dan fasih.
Lebih lanjut Bupati mengatakan bahwa dalam pelaksanaan MTQ, Dewan Hakim memiliki peran yang sangat penting, terutama dalam memberikan penilaian kepada setiap peserta kafilah dari 20 Kecamatan se - Kabupaten Tuban, karena dari penilaian yang benarlah akan di hasilkan kader-kader Qur’ani yang berkualitas.
“ Saya yakin tanpa sumpahpun yang menjadi dewan hakim adalah mereka yang bagus dan dapat di percaya. Namun Pengambilan Sumpah Dewan Hakim adalah sebagai ikhtiar bersama, karena yang akan kita bangun adalah kader-kader yang menyuarakan Kalamullah,” papar Bupati Huda.
Tidak lupa Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana MTQ yang sudah bekerja keras dalam waktu yang cukup panjang, dalam pelaksanaan MTQ di tingkat Kecamatan, sehingga saat ini bisa melangkah ke tahap selanjutnya di tingkat Kabupaten.“ Terima kasih juga kepada pendamping dan anak-anakku tercinta yang sudah berjuang, semoga apa yang kita lakukan termasuk amal soleh, yang di terima oleh Allah SWT,” terangnya.
Sementara Itu setelah mengambil Sumpah Dewan Hakim MTQ XXIX, Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an ( LPTQ ) Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiayana M.Si menjelaskan bahwa pada pelaksanaan tahun ini MTQ Tingkat Kabupaten Tuban dilaksanakan berbeda karena masih dalam kondisi Pandemi Covid -19.
“ MTQ dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 26 sampai dengan 28 Oktobe 2020 dengan tempat pelaksanaan di Pendopo Kridho Manunggal, Gedung Korpri dan Masjid Agung Tuban. Kepada Panitia, Peserta dan Pendamping Harus mematuhi Protokol Kesehatan.” jelas Budi Wiyana.
Budi Wiyana berharap dari MTQ Tingkat Kabupaten ini, akan di dapatkan kader-kader terbaik asli Bumi Wali Tuban yang selanjutnya akan dibina dan di ikut sertakan dalam MTQ Tingkat Provinsi Jawa Timur.
“ Untuk anak-anak kita yang sebelumnya menang di MTQ Tingkat Provinsi, tahun ini akan mengikuti MTQ Tingkat Nasional di Padang Sumatera Barat, untuk itu kami mohon dukungan semua masyarakat, agar Kafilah Tuban yang mewakili Jawa Timur bisa meraih kemenangan.” pintanya.
Adapun Dewan Hakim yang diambil sumpah adalah sebanyak 43 Orang yang diketuai oleh Eko Julianto, S.STP, MM., Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Tuban dengan Sekretaris Drs. Moh. Qosim, M.MPd. Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban.
Nampak hadir dalam acara pengukuhan dewan hakim, Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein M.Si, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Tuban, Drs. Sahid, MM., Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda beserta Kepala OPD terkait.
Reporter : Agus
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar