Gunungkidul, SNN.com - Dalam rangka melestarikan adat istiadat budaya jawa yang saat ini mulai di lupakan oleh sebagian besar masyarakat, oleh karena itu Pemdes Getas Pakanewon Playen Kabupaten Gunungkidul adakan gelar budaya bersih Desa, Senin (12/10/2020).
Terlihat suasana bersih Desa yang di selenggarakan di Desa Getas, ada yang berbeda dalam kegiatan tradisi bersih Desa tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya pasalnya kegiatan bersih Desa kali ini bertepatan dengan adanya wabah covid-19 yang masih melanda sebagian besar wilayah bangsa indonesia ini, dalam kegiatan yang bertepatan dengan Pemerintahan Desa Getas tetap melaksanakan kegiatan tradisi tahunan dengan cara mematuhi protokol kesehatan covid-19 dalam semua kegiatan, jaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, menggunakan air mengalir.
Meskipun situasi ditengah pandemi ini antusias warga masyarakat Desa Getas baik tua, muda dan anak-anak tetap hikmat dan tetap mematuhi aturan yang telah di tetapkan pemerintah.
Terkait penyelengaran tradisi bersih Desa Getas menjelaskan , berbeda dari tahun sebelumnya kegiatan bersih desa ini kita selengarakan dengan cara sederhana dan mematuhi protokol kesehatan.
Serangkaian kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 11 Oktober 2020 diadakan Pengajian akbar di Mushola Al Anwar, Dusun Ngasem, pembicara Kyai Burhan pengasuh pondok pesantren Jetis Bantul, tanggal 12 pagi menampulkan pentas seni jawa, Reok di Balai Desa dan Sendang Kamulyan, selanjutnya puncak acara malam hari ini digelar pagelaran wayang kulit Ki Dalang Desa KARNO dalang lokal kelurahan Getas.
Lurah Getas Pakanewon Playen Kabupaten Gunungkidul, Bapak Pamuji menjelaskan, terselenggaranya bersih Desa secara sederhana ini dilakukan ditengah pandemi covid-19, untuk memenuhi adat yang biasa dilakukan setiap setahun sekali, semoga kedepan wabah virus corona bisa segera selesai sehingga kegiatan bersih Desa bisa di selengarakan dengan lebih baik lagi dan saya berharap dengan di selengarakan bersih Desa Getas kedepan menjadi aman dan gemah ripah loh jinawi menjadi masyarakat Yang aman, tentram dan makmur, "Pungkas Kepala Desa Getas.
Reporter : Tri w/ Mas Pay
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar