Salah satu warga Sarjono yang ditemui, Rabu(8/8/2018), mengatakan batu yang diduga dari zaman prasejarah tersebut ditemukan di bawah lapisan tanah.
Awalnya, operator backhoe tengah mengeruk tanah yang akan dijadikan untuk jalan. Namun saat garpu mulai mengeruk tanah, di dalamnya ditemukan tumpukan batu yang berbentuk bulat dan kotak.
“Setelah batu ditemukan, lalu backhoe mencoba untuk mengangkatnya. Percobaan pertama gagal. Backhoe seperti tidak ada tenaganya untuk mengangkat,” tuturnya.
Ia mengatakan setelah mencoba beberapa kali akhirnya backhoe bisa mengangkatnya. Batu tersebut kemudian dipisahkan ke tempat yang lebih aman. Setidaknya ada enam batu berbentuk bulat dengan lubang di tenganya dan kotak mirip batu lumpang.
“Ada keanehan lagi ketika berhasil diangkat batu tersebut menempel pada backhoe, batu yang berhasil diangkat tidak bisa dijatuhkan dari backhoe, ”katanya.
Sementara itu pengelola Komunitas Manahati, Rinto mengatakan rencananya akan ada arkeolog yang akan memeriksa batuan tersebut. Namun hingga kini belum datang.
Reporter : Supriyanto
Editor : mas pay
Tidak ada komentar:
Posting Komentar