Lamongan,SNN.com - Bursa Pertukaran Inovasi Desa tahun 2019
Cluster 6 wilayah Kecamatan Sekaran, Babat dan Pucuk Kabupaten Lamongan,
Provinsi Jawa Timur dilaksanakan di wisata alam Taman Ekspresi Kendal, Desa
Kendal Kecamatan Sekaran yang sekaligus menjadi tuan rumah acara pembukaan ini,
Rabu (31/07/2019).
Acara yang dihadiri Kabid Pemberdayaan dan Pengembangan
Sumber Daya Desa Dinas PMD Kabupaten Lamongan, Camat Sekaran, Camat Pucuk,
Camat Babat, Staf Ahli Kabupaten, Pendamping Desa, Kapolsek, Koramil , Ketua
BPD, PJ Kepala Desa, dan Tokoh Masyarakat ini berlangsung meriah di iringi
kesenian tradisonal Tongklek meskipun Bupati Lamongan berhalangan untuk hadir.
Bupati Lamongan, H. Fadeli, SH,.MM menyatakan dalam naskah
sambutan yang dibacakan Drs. Pujianto, MM selaku Kepala Bidang Pemberdayaan dan
Pengembangan Sumber Daya Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Lamongan bahwa Bursa
Pertukaran Inovasi Desa untuk Cluster 6 Kecamatan Sekaran, Babat dan Pucuk
Resmi dibuka hari ini, Rabu (31/07/2019).
Program Inovasi Desa diselenggarakan oleh Kementrian Desa
PDTT dengan dukungan dari bank dunia yang difokuskan pada pembangunan desa
yaitu dalam rencana bangun Program Inovasi Desa (PID). PID adalah inovasi atau
pembaharuan dalam praktek pembangunan dan pertukaran pengetahuan yang dipetik
dari realitas hasil kerja desa-desa dalam melaksanakan kegiatan pembangunan.
Adanya PID diharapkan bisa menjawab kebutuhan desa terhadap
layanan teknis yang berkualitas merangsang munculnya inovasi dalam praktek
pembangunan dan solusi inovatif untuk penggunaan Dana Desa adalah efektif
tepat.
Program Inovasi Desa
ini tertuang dalam Keputusan Menteri,
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia
Nomor 48 Tahun 2018 Tentang Pedoman Umum Program Inovasi Desa.
Dalam sambutannya Pujianto mengajak Kades-kades untuk
berkomitmen di masing-masing desa untuk bisa memberikan, menciptakan, menggali
potensi yang yang ada di desa untuk diciptakan inovasi sesuai dengan apa yang
dibutuhkan di masing-masing desa.
Pada Cluster 6 ini sebanyak 21 desa tujuan inovasi di
Kecamatan Sekaran, 21 desa untuk Kecamatan Babat dan 17 desa di Kecamatan
Pucuk, dengan 3 bidang tujuan inovasi, yaitu PSDM, Kewirausahaan dan
Infrastruktur.
Sementara itu, Camat Sekaran Yuli wahyuono dalam sambutannya
menuturkan bahwa untuk Kecamatan Sekaran, ada Taman MTS Management Tanaman Sehat
di di Desa Besur hingga menjadi taman percontohan ditingkat nasional.
Menurutnya, Management Tanaman Sehat adalah cara bertani
atau bercocok tanam, mulai dari tanaman pangan atau yang lain dengan mengurangi
atau sama sekali tidak menggunakan pupuk kimia, dengan harap bahwa kadar kimia
ini tidak akan kita konsumsi dan ini sudah berjalan mulai tahun 2016 di Desa
Besur.
“melaksanakan kegiatan ini dengan menggunakan Dana
Pemberdayaan yaitu Sekolah Lapan Pertanian oleh warga yang ada di Besur dan
sudah terlaksana dan dapat dianggarkan ke 8 desa dikecamatan Sekaran,”ujarnya.
Selain itu ada inovasi berupa MPM Managemen Pengairan
Mandiri dari awal 2017 dengan membentuk gabungan MIPA , kemudian ada Segitiga
Desa Wisata selain MTS ada Taman Ekspresi Kendal dan WIKES Wahana Edukasi Kali Embung dari dana desa, dana
pemberdayaan dan Bumdes untuk mengembangkan ekonomi desa.
"One Village One Product adalah untuk meningkatkan perekonomian desa, dengan adanya dana desa juga untuk peningkatan SDM, peningkatan pemberdayaan dengan menggali potensi desa masing masing untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, "pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar