Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pulau Morotai, Nona N Duwilah, SH,MSi. Menjelaskan untuk menuju event Kemenpar pada tanggal 4-5 Agustus 2019 di Morotai, sebelumnya Dispar telah menggelar pra event. Acaranya dimulai sejak bulan Februai dalam rangka menyambut hari ulang tahun kabupaten pulau Morotai pada 20 Maret 2019. Setelah itu event ramadhan lomba gendang sahur, event menjelang lebaran lomba pawai obor, event usai lebaran lomba falo laor dan kemudian event Kemenpar tanggal 4-5 bulan Agustus, Dispar akan membuat Lomba Pemilihan Jojaru Ngongare, Lomba baris Kreasi dan Lomba Morotai Idol. Setelah event Kemenpar selesai, Dispar terus membuat event dengan berbagai kegiatan sampai ahir tahun.
“Kegiatannya banyak dalam menyambut event wisata nasional, diantaranya dikemas dalam lomba Pemilihan Jojaru Ngongare, Lomba baris Kreasi, Lomba Morotai Idol, lomba renang antar pulau, lomba dayung, lomba sepak bola, lomba mancing mania dan masih banyak lomba lagi yang ikut memeriahkan calender of event Kementrian Pariwisata (Kemenpar) sepanjang tahun 2019," Ungkap wanita yang akrab disapa Nona ini.
Menurut istri mantan Danlanal Morotai ini, Dibukanya Kabupaten Pulau Morotai sebagai destinasi trend wisata menjadikan banyaknya pulau dan objek wisata lain di morotai yang terekspos oleh para wisatawan. Karena morotai mempunyai keindahan alam yang sangat beragam. Sehingga tidak hanya wisatawan nusantara yang berdatangan tetapi para wisatawan manca negara juga akan lebih banyak berdatangan. Karena Pemkab Pulau Morotai mulai mengembangkan berbagai tempat wisata yang bisa memikat para wisatawan.
"Banyak destinasi wisata trend di Pulau Morotai yang mendunia sehingga banyak wisatawan asing yang mulai menelusuri keindahan alam morotai. Seperti wisata laut/pantai yang indah dan menakjubkan, sebutlah pulau Dodola salah satunya, kemudian wisata sejarah perang dunia II yang sangat berkesan bagi negara negara yang masuk dalam sekutu Amerika Serikat dan Jepang saat perang dunia ke II dan Morotai dijadikan pangkalan, maka mereka akan datang ke Morotai bukan hanya sekedar bernostalgia dengan sejarah tetapi akan menjejakinya karena banyak nilai sejarahnya," Jelasnya
Pariwisata yang menjadi sektor unggulan dan terdepan ini, menurut Nona, bukan semata demi menambah pendapatan daerah, melainkan untuk menanamkan kepercayaan diri dan mengubah perilaku masyarakat.
"Kami berharap masyarakat morotai memahami kalau lingkungan mereka bisa dijadikan objek wisata yang menarik sehingga wisatawan nusantara maupun asing mau melewatinya. Untuk itu kebersihan lingkungan di darat maupun di laut harus di jaga dan di pelihara bersama, demi kemajuan pariwisata Morotai," harapnya
Khusus untuk lomba Pemilihan Jojaru Ngongare, Lomba baris Kreasi dan Lomba Morotai Idol, yang akan dilombakan pada tanggal 4-5 Agustus 2019, tambah Kadispar Nona N Duwila, SH.MSi.
Di sampaikan kepada seluruh masyarakat Pulau Morotai, kami Mengajak agar berpartisipasi untuk mensukseskan even pariwisata nasional ini, tanpa dipungut biaya, dengan total hadiah ratusan juta rupiah, bagi masyarakat yang mau mengikuti lomba tersebut segera menghubungi panitia untuk pendaftaran dan pelayanan informasi, sekertariat panitia Kantor Dinas Pariwisata Morotai, dapat menghubungi Talha 0812 2753 3335 dan Syaban Lanony 0812 4596 2575.
Reporter : Abdul
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar