Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Sabtu, 26 Oktober 2019

Buka MTQ Ke - 28 Jatim, Gubernur Ajak Amalkan Al - Qur'an

Tuban, SNN.com - Gubernur Jawa Timur di dampingi Ketua DPRD Jatim; Bupati Tuban dan anggota DPR RI dari Kabupaten Tuban, Ratna Juwita Sari membuka Musabaqoh Tilawatil Qur'an ( MTQ ) ke - 28 Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Tuban, Sabtu ( 26/10/2019 ) malam.
Bertempat di Alun - alun Tuban, pembukaan di hadiri pula istri Bupati; Wabup bersama istri; Forkopimda Tuban; perwakilan Forkopimda Provinsi Jatim; Bupati/Walikota dan Ketua DPRD atau yang mewakili dari 38 Kabupaten/Kota; Kepala Kantor Kemenag dan ketua MUI se - Jatim; pengurus LPTQ Jatim; Sekda; Asisten dan Kepala OPD serta Camat se Kabupaten Tuban, pimpinan instansi vertikal, BUMN dan BUMD serta kafilah dari 38 Kabupaten/Kota se - Jatim.

Pembukaan MTQ tahun 2019 di meriahkan dengan penampilan Wali band dan Tarian Rampak Pesisir yang di bawakan 200 siswa SMA/SMK se - Kabupaten Tuban. Tampak masyarakat kabupaten Tuban dari sejumlah Kecamatan memadati alun - alun sejak sore.

Gubernur Jawa Timur, Dra.Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si., menyampaikan apresiasi atas antusias warga Kabupaten Tuban yang menyambut gelaran MTQ ini. Gubernur juga mengajak masyarakat untuk memahami dan mengamalkan kaidah Al-Qur'an. Pengamalan Al-Qur'an akan menciptakan masyarakat saling menghormati.

Gubernur Jatim menerangkan bahwa pada gelaran MTQ kali ini sudah menggunakan digital dan teknologi dalam penyelenggaraannya. Ini menandakan seluruh warga LPTQ siap menghadapi revolusi industri 4.0.

Lebih lanjut, Jawa Timur di targetkan dapat memperoleh juara umum MTQ Nasional pada Juni tahun 2020." Karenanya harus di siapkan dengan semaksimal mungkin dan di dukung semua pihak," serunya.

Mantan Menteri Sosial ini menerangkan bahwa peluncuran One Pesantren, One Product ( OPOP ) menjadi upaya Pemprov Jatim untuk memberdayakan pesantren. Di harapkan dapat membawa manfaat tidak hanya bagi pesantren tetapi juga seluruh masyarakat di Jawa Timur.


Sementara itu, Bupati Tuban, H. Fathul Huda menyampaikan kehadiran para kafilah membawa berkah bagi Kabupaten Tuban. Bupati juga berterimakasih dan bersyukur atas penunjukan sebagai tuan ramah." Kami akan menyelenggarakan sebaik - baiknya," jelasnya.

Bupati Tuban menjelaskan pada tahun 2019 ini Pemkab Tuban telah menaikkan bisaroh bagi guru TPQ. Juga memberikan insentif bagi guru TK/RA dan Hufadz serta Guru yang tidak termasuk Non PNS maupun GTT.

Tidak hanya itu, telah di serahkan hibah kepada 400 TPQ dan Ponpes. "Jumlah tersebut akan terus kami naikkan," terangnya.

Terkait program one pesantren one product, Pemkab Tuban juga akan menerapkannya di Tuban. Harapannya dapat mendukung upaya Pemprov Jatim dalam menyejahterakan masyarakat, termasuk kalangan pesantren.

Bupati Huda menambahkan Al-Quran merupakan sumber dari segala sumber. Merupakan wahyu Rasulullah yang menjadi guideline bagi umat Islam. Karenanya harus terus di kaji dan di terapkan dalam kehidupan..

Pada kesempatan ini, Ketua III LPTQ Jawa Timur, KH. Abdul Hamid Abdullah, dalam laporannya menyebutkan gelaran MTQ ke - 28 di mulai tanggal 26 Oktober - 2 November dan di ikuti 1778 orang dengan rincian 1.320 peserta dan 458 official. Para kafilah akan berkompetisi pada 7 cabang lomba dengan 23 golongan. Adapun tema yang diangkat adalah Melalui MTQ ke-28 Jatim tahun 2019, Kita Tingkatkan Pemahaman Al-Qur'an Untuk Kemajuan Bangsa ." Harapannya semakin banyak melahirkan generasi muda yang cinta Al Qur'an," terangnya.

Reporter : Agus
Editor      : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"