Pada kesempatan ini, Wabup Tuban meletakkan Ecobrick pertama untuk pembangunan penahan gelombang laut. Juga sebagai pencegah abrasi akibat ombak. Selain itu, juga dilakukan ikrar menjaga lingkungan oleh Pemuda Guyub Rukun Karangsari.
Bertindak sebagai Pembina Apel, Wabup menyampaikan bahwa pemanfaatan sampah plastik menjadi Ecobrick merupakan sebuah inovasi yang sangat di perlukan untuk mengurangi limbah plastik. Kami sampaikan apresiasi atas upaya DLH, FBST, dan warga Karangsari yang telah menginisiasi kegiatan ini, "paparnya.
Lebih lanjut, Kelurahan Karangsari akan menjadi pilot project pengembangan Ecobrick dan upaya pengelolaan sampah lainnya. Guna mendukung upaya tersebut perlu digiatkan sosialisasi dan pendampingan. Sehingga Kelurahan Karangsari dapat menjadi wilayah lain di Kabupaten Tuban, Provinsi bahkan Nasional.
Di samping itu, Pemkab Tuban juga akan memfasilitasi pengembangan FBST.
Salah satunya dengan memberikan stand khusus di Rest Area maupun kegiatan pameran untuk sarana promosi produk-produk hasil karya FBST.
Wabup mendorong masyarakat agar mengembangkan kreatifitas untuk mendaur ulang sampah. Dengan demikian akan semakin meningkatkan nilai jual dan ekonomi dari produk yang di hasilkan. Juga semakin memotivasi masyarakat agar menggalakkan daur ulang, pintanya.
Sementara itu, Kepala DLH Kabupaten Tuban, Ir. Bambang Irawan menyebutkan tujuan kegiatan ini mengajak masyarakat untuk meminimalisir sampah, terutama di pesisir pantai dan sungai Mangunjoyo. Tidak hanya itu, sebagai upaya meningkatkan kepedulian terhadap pengelolaan sampah agar tercipta lingkungan bersih, sehat, dan indah.
Reporter : Agus
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar