Menurut Takmir Masjid Ja'far Bin Abi Tholib Samdja, jamaah sholat Idul Adha tahun ini hanya diikuti oleh warga Ngelo yang mukim. Kami juga tetap mentaati protokol kesehatan seperti yang ditekankan oleh pemerintah. Pengurus masjid juga telah menyediakan sarana cuci tangan berikut sabun cair dipintu gerbang masjid, utamanya untuk menyediakan barangkali ada jamaah yang singgah mengingat masjid ini berada ditepi jalan besar, Alhamdulillah sholat berjalan lancar dan aman.
Usai sholat Id dilanjutkan penyembelihan hewan qurban berupa kambing sebanyak 9 ekor baik yang dari warga jamaah setempat maupun dari sohibulqurban yang berada di kota Jogjakarta.Jumlah hewan qurban yang disembelih di masjid Ja'far tahun ini mengalami penurunan dibanding tahun-tahun sebelumnya.Tahun lalu disini memotong 2 ekor sapi dan 19 ekor kambing sementara saat ini hanya ada 9 ekor kambing.
Dipadukuhan Ngelo ini jumlah warga masyarakat baik yang muslim maupun non muslim semua mendapatkan bagian daging qurban yang sama. Hal ini perlu dilakukan untuk menunjukkan akhlaqul islam yang baik terhadap semua umat didalam masyarakat.
Sementara di masjid-masjid sekalurahan Petir, Rongkop, Gunungkidul yang terdiri dari 13 padukuhan juga melalsanakan sholat id dan penyembelihan hewan qurban terpantau semua telah melaksanakan protokol kesehatan. Apalgi diketahui bahwa di kapanewon Rongkop pertanggal 30 juli 2020 terdpat laporan resmi dari Satuan Gugus Tugas covid19 kabupaten Gunungkidul ada satu warga kapanewon Rongkop yang positif corona.
Mudah-mudahan dengan ini masyarakat semakin waspada jangan sampai dengan hari Raya Idul Adha 1441H tahun 2020 ini tidak menjadi claster-claster baru penyebaran covid -19.
Reporter : Wajiyo
Editor : Mas Pay
Tidak ada komentar:
Posting Komentar