Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Jumat, 17 Mei 2019

Realisasi Sekolah Bisnis Akademi Pelita UMKM

Lamongan, sorotnuswantoronews.com - Pembentukan Sekolah Bisnis Akademi Pelita UMKM mendapat dukungan baik dari Pemerintah Kabupaten Lamongan Provinsi Jawa Timur dengan diresmikannya Sekolah Bisnis berbasis UMKM ini oleh DR. Yuhronur Efendi,MBA selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan di Aula Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lamongan siang tadi, Kamis (16/5/2019).

Acara peresmian tersebut juga dihadiri Bapak Siswo selaku Sekretaris Disperindag Kabupaten Lamongan, Bapak Miko Wahono selaku Konsultan Ketua UKM Mandiri Jawa Timur dan Yak Widhi selaku Ketua Akademi Pelita UMKM dan para peserta Akademi UMKM.

Menurut Yuhronur Efendi kegiatan ini diadakan secara swadaya, pemerintah memberikan fasilitas saja selanjutnya akan direncanakan, dipikirkan bagaimana ini dilaksanakan secara berkelanjutan pada event-event yang lebih luas.

"Kita memfasilitasi mereka dari mulai usahanya dan bisnisnya, semua sekarang terbuka lebar banyak bisnis yang tidak kita duga malah menghasilkan, di era ini digitalisasi banyak membuka peluang bisnis baru yang menjanjikan dan pasti akan muncul. Sebagai contoh salah satunya adalah Ojek Online dulunya bukan profesi yang menjanjikan tapi di era digitalisasi jadi bisnis yang menjanjikan, "jelasnya.


"Sekda Lamongan sangat mendukung ide dan gagasan sehingga terrealisasi Sekolah Bisnis Pelita UMKM ini dan akhirnya di fasilitasi oleh Puskom dan Disperindag sehingga kira bisa sampaikan ke masyarakat melalui media cetak, online dan Medsos dan responnya sangat banyak hingga sampai saat ini mencapai 150 peserta yang sudah mendaftar, "ungkapWidhi.

Widhi menambahkan Pemerintah Daerah memberikan fasilitas kepada kami untuk bisa mem erikan ilmu mengajar kepada wirausaha-wirausaha milenial, adapun tentor-tentor dan para pengajarnya kami datangkan dari pakar UMKM tingkat Jawa Timur bahkan tingkat nasional, juga dosen-dosen perguruan tinggi, dosen-dosen tamu dari pengusaha-pengusaha sukses dari berbagai bidang seperti halnya kuliner, perdagangan, property, araupun bisnis online,eksport-import kita datangkan untuk memberikan keilmuan pada peserta didik di Pelita UMKM ini, itu plan kami sehingga membuat masyarakat Kabupaten Lamongan yang berjiwa usaha ini semakin berani dan bisa buka usaha diluar daerahnya dan bisa sukses membawa nama kota Lamongan.

Menurut Widhi Dalam Sekolah Bisnis Pelita UMKM bentukannya ini juga ada komunitas terdiri dari mentor-mentor berpengalaman yang memandu apabila ada masalah dalam perjalanan berwirausaha.

"Misalkan usahanya sepi atau bagaimana cara meningkatkan omsetnya, pemasarannya, managerialnya, managementnya, bagaimana promosi secara online, itu akan kita berikan solusi di Sekolah Bisnis ini, "jelas Widhi.

"Kita berikan Sekolah Bisnis ini secara gratis" imbuhnya.

"Sekolah Bisnis ini menyediakan 3 kelas, yaitu Kelas Pemula untuk pengusaha yang baru memulai usahanya, jadi belum punya usaha ingin memulai usaha, memilih usaha, bagaimana cara menjalankan usaha, nanti akan dilatih, untuk Kelas Pengusaha dalam berwirausaha dengan hasil yang itu itu saja tak ada peningkatan dalam usaha dan omset penghasilannya sehingga perlu diberikan kelas untuk memberikan keilmuan agar meningkat produk pemasarannya. Kemudian Kelas Milenial untuk kaum muda agar bisa semangat berwirausaha, " jelas Widhi.


Modal awal bekerjasama dengan Perbankan, ada pakar-pakar dari Perbankan yang didatangkan untuk memberikan informasi bagaimana mendapatkan modal atau kucuran dana, mengelola modal nanti disampaikan di link Perbankan.

"Saya juga orang perbankan akan saya berikan kiat-kiat untuk mendapatkan modal dan mengelola modalnya itu menjadi aman dan bisa berkembang, " Ujarnya.

Widhi menjelaskan lokasi Sekolah Bisnis ada 3 tempat yaitu di Puskon untuk kalangan Milenial tiap minggu siang, di Disperindag hari kamis siang untuk Kelas Pengusaha, di pantura tepatnya di Desa Banyubang tiap hari sabtu, sebagai upaya pemerataan wirausaha, untuk wilayah selatan kita akan jemput bola.

Sekda berharap di Lamongan tumbuh banyak pengusaha-pengusaha yang lahir dari Lamongan dengan bisnis-bisnis lokal tapi mempunyai jangkauan yang lebih luas.

Reporter : Ida Dwi Rokhmah
Editor      : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"