Lamongan, SNN.com - Bupati Lamongan Yuhronur Effendi menerima penghargaan sebagai Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan penghargaan Kabupaten / Kota Terbaik Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Berkelanjutan Kategori Enabling Environment, diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa pada Rabu (7/4) di Gedung Grahadi Surabaya.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Khofifah juga menyerahkan penghargaan Zero Accident kepada 26 Perusahaan di Kabupaten Lamongan, dan penghargaan kecelakaan nihil (zero accident) diberikan kepada 23 perusahaan di Lamongan, beberapa diantaranya adalah untuk PT Starfood Internasional, PT Petro Kimia Babat dan PT Omya Indonesia Plant. “Selain 23 perusahaan yang mendapatkan penghargaan zero accident, tahun ini juga ada penghargaan Zero Accident baru dan diberikan kepada PT Bumi Menara Internusa, PT Bahari Biru Nusantara dan PT Lintech Duta Pratama. Jadi total ada 26 perusahaan yang dapat,” Disampaikan oleh Arif Bakhtiar sebagai Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Lamongan.
Lebih lanjut, Arif Bakhtiar menjelaskan bahwa 6 perusahaan di Kabupaten Lamongan menerima, Penghargaan K3 untuk Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV AIDS (P2HIV-AIDS) yakni PT Maju Melaju, RSU Suyudi, RSML, MPS Brondong KUD Minatani, RSUD Ngimbang dan RSDU dr Soegiri.
“Jadi penghargaan K3 ini diberikan sebagai apresiasi atas dedikasi perusahaan-perusahaan yang telah mengimplementasikan K3 dengan baik sehingga dapat mencegah kecelakaan kerja. Hal ini bisa menjadi role model untuk perusahaan-perusahaan lain,” Imbuhnya.
Pada acara itu,Gubernur Jawa Timur dan seluruh Kabupaten / Kota di Jawa Timur menandatangani Pakta Integritas Pencegahan Perkawinan Anak di Jawa Timur.
Reporter : Zaenal A
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar