Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Selasa, 26 Januari 2021

Pemerintah Kabupaten Tuban Menerima Vaksin Covid -19 Sinovac


Tuban, SNN.com - Vaksin Corona Virus Disease 2019 ( Covid-19 ) produk dari Sinovac dengan pengawalan ketat dari Kepolisian telah di terima Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Selasa ( 26/01/2021 ) jam 02.00 WIB.

Menurut Juru bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Tuban, Endah Nurul Komariyati, Vaksin berangkat dari Surabaya Senin malam menggunakan satu mobil box. Sesampainya di Tuban langsung di pindahkan ke Instalasi Farmasi Kesehatan untuk menjaga suhu.

" Mulai dari produsen, sejak Vaksin di hasilkan sampai di suntikan harus di jaga suhu dua hingga delapan derajat, jadi pengirimannya pun harus rantai dingin sampai akhirnya di suntikan," jelas Endah Nurul Komariyati.

Vaksin untuk Tuban dalam tahap pertama pengiriman sebanyak 2.680 paket dari 3.360 paket yang di ajukan. Selanjutnya obat untuk mempertebal kekebalan tubuh tersebut akan segera di salurkan secara bertahap.

" Sesuai arahan Bapak Menteri bahwa setelah vaksin di terima H+1 sudah langsung jalan untuk di salurkan. Rencananya pada hari Rabu ( 27/01/2021 ) pukul 10.00 vaksinasi di awali di Pringitan ( Pendapa Krido Manunggal Tuban ), untuk tokoh masyarakat dan pejabat publik.  Setelah itu baru serentak dilaksanakan di fasilitas kesehatan ( Faskes ) masing - masing," paparnya.


Adapun penerima vaksinasi yang semula di usulkan oleh Dinas Kesehatan Tuban sebanyak 3.765 penerima. Setelah di validasi yang memenuhi syarat sebanyak 3.360 penerima.

" Mereka yang telah validasi menerima SMS dari aplikasi Peduli Lindungi yang berisi link untuk form melakukan daftar ulang. Mereka yang sudah daftar ulang bisa di vaksin," ujarnya.

Penerima prioritas pertama vaksin Covid -19 di Tuban adalah tenaga kesehatan,  dan non tenaga kesehatan yang berkerja di Faskes yang pertama kontak langsung dengan pasien.

" Mulai dari petugas pendaftaran kemudian petugas parkir, mereka yang pertama kali menerima tamu di fasilitas kesehatan dan merakalah yang beresiko paling tinggi maka menerima pertama kali supaya ada ketahanan lebih di tubuhnya," terangnya.

Endah Nurul menambahkan, vaksin Covid -19 jenis Sinovac aman di pakai karena sudah ada surat ijin dari Balai Pengawasai Obat dan Makanan ( BPOM ). Vaksin ini sudah dinyatakan aman dan halal, sehingga layak pakai.

Secara teknis setelah seseorang selesai di Vaksin tidak langsung di perbolehkan pergi, tetapi menunggu dulu 30 menit untuk melihat reaksinya. Pertimbangannya  setiap orang mempunyai reaksi yang berbeda terhadap Vaksin tersebut. Apabila ada efek sekecil mungkin sudah di siapkan antisipasinya.

Untuk di ketahui, sejak vaksin Covid -19 jenis Sinovac di salurkan mulai dari pertama di suntikan kepada Presiden RI, dan sampai pada saat ini tidak ada di temukan efek negatif yang di timbulkan.

Reporter : Agus
Editor      : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"