Kepulauan Aru, SNN.com - Warga kota Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku diminta tidak menganggap sepele disiplin protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah. Pasalnya kasus aktif Covid-19 di wilayah berjuluk bumi Jargaria Sakwarisa Indah Lestari itu terus mengalami lonjakan.
Berdasarkan data perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Aru sampai Senin (14/2/2022), akumulasi pasien kasus aktif Covid-19 tercatat ada 154 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Di tengah-tengah penambahan kasus baru seperti sekarang ini, Kapolres Kepulauan Aru, AKBP Sugeng Kundarwanto melalui Kabag Ops AKP Jandry Alfons mengatakan, untuk menekan laju angka kenaikan kasus positif virus corona di wilayah Kepulauan Aru, warga masyarakat diminta untuk terus mewaspadai dan jangan pernah lalai apalagi abai terhadap upaya untuk melindungi diri serta orang-orang lain di sekitar.
Yakni dengan disiplin menegakkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah, di tempat-tempat umum, maupun di pusat aktivitas warga. Dengan begitu, masyarakat akan turut mencegah penularan serta penyebaran covid yang lebih luas.
Kapolres juga meminta, agar seluruh warga di wilayah hukum Polres Kepulauan Aru tidak menyepelehkan upaya semua pihak dalam situasi seperti sekarang.
"Untuk itu protokol kesehatan di lingkungan masing-masing juga harus terus diperketat dan dioptimalkan," ujar Jandry Alfons selaku perwakilan Kapolres Kepulauan Aru dalam Rapat Kordinasi bersama Forkopimda, seni (14/2/2022) siang kemarin.
Ditambahkan pula bahwa, terkait lonjakan kasus aktif covid - 19 di wilayah kepulauan Aru maka antisipai dan pemantauan terhadap masyarakat pulau terluar yang belum mendapatkan vaksinasi mesti dilakukan.
"Memang, kita sama - sama tau upaya pemerintah daerah bersama Forkopimda untuk memberikan vaksinasi covid - 19 kepada warga masyarakat di daerah ini telah mencapai 77 %. Namun, kita tidak bisa menganggap sepele dengan kondisi saat ini. Maka itu kita harus bekerja sama untuk terus melaksanakan pelayanan vaksinasi secara menyeluruh baik untuk warga kota Dobo maupun warga di pulau terluar agar supaya obat itu tidak terbuang percuma," pintanya.
Selain itu, pinta AKP Yandri Alfons, optimalisasi penerapan protokol kesehatan terhadap
fasilitas umum seperti tempat" keramaian maupun tempat - tempat ibadah perlu dilakukan.
"Hal ini dianggap perlu guna menekan angka kenaikan virus corona di wilayah yang kita cintai bersama ini," ujarnya.
Reporter : Nus Yerusa
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar