Nganjuk, SNN.com - Rinda Susanti (41thn) anak perempuan Supaat sudah mengingatkan pada bapaknya agar tidak narik becak mengingat penyakit yang diderita ayahnya sudah akut (29/11/2020).
Supaat (61 thn) datang ke Stasiun Kereta Api Kertosono dengan mengendarai becak mesin untuk mencari penumpang pada hari minggu tanggal 29 November 2020 sekitar jam 11: 30.
Ketika mau mengantar penumpang Supaat merasa kepalanya pusing dan akhirnya terjatuh dan kejadian itu langsung dilaporkan ke Perawat Kereta Api Kertosono dengan denyut nadi yang lemah, karena keadaan akhirnya Supaat dibawa ke RSUD (rumah sakit umum daerah) Kertosono diantar saudara Budi dengan mengendarai becak mesin.
Sesampai di RSUD Kertosono di ruang IGD (instalasi gawat darurat) diperiksa oleh petugas dan dinyatakan sudah meninggal dunia, diduga korban meninggal saat dalam perjalanan menuju RSUD Kertosono.
Anak Supaat Rinda Susanti (41 thn) warga Desa Pandantoyo Kecamatan Kertosono Kabupaten Nganjuk mendatangi RSUD Kertosono dan menjelaskan kepada Petugas kalau bapaknya mengidap Penyakit Jantung Coroner dan atas kesepakatan keluarga jenazah agar tidak dilakukan Otopsi dan dibawa pulang untuk di makamkan dan kejadian nya dilaporkan ke Polsek Kertosono.
Akhiŕnya jenazah dibawa Petugas RSUD Kertosono untuk di Visum dengan Protokol Kesehatan dan APD (alat pelindung diri) lengkap sebagai antisipasi Covid -19.
Reporter : Widodo
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar