Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Senin, 05 Agustus 2019

Wabup Tuban Bertemu Bupati Bojonegoro Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Dua Kabupaten Naik " Gethek "

Tuban, SNN.com - Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, M.Si., bersama Bupati Bojonegoro, Dr. Hj. Anna Muawanah meninjau lokasi pembangunan jembatan penghubung di Desa  Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban dan Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Senin ( 05/08/2019 ) sore.

Wabup Tuban di dampingi sejumlah pimpinan OPD terkait menaiki gethek ( perahu tradisional ) menyeberangi Bengawan Solo untuk sampai Desa Semambung, Kanor Bojonegoro. Usai perahu bersandar, Wabup di sambut Bupati Bojonegoro di dampingi sejumlah OPD terkait.

Kepada Wartawan SNN, Bupati Bojonegoro menyampaikan pembangunan jembatan akan di mulai pada awal 2020. Pemkab Bojonegoro saat ini juga tengah melakukan persiapan mengingat beberapa rumah warga di pindahkan." pembangunan jembatan ini menjadi perwujudan dari aspirasi masyarakat Desa Semambung dan Desa Ngadirejo yang sudah lama di cita - citakan," paparnya.

Bupati Anna menyatakan pembangunan jembatan di perkirakan akan memakan total anggaran kurang lebih 97 hingga 100 milyar. Jumlah tersebut telah mencakup fisik jembatan lengkap dengan ornamen." Pada pengerjaan tahap awal, telah di anggarkan 47 miliar pada Tahun 2020," tambahnya.

Orang nomor satu di Kota Ledre ini menambahkan kelancaran pembangunan jembatan harus di dukung semua pihak, instansi Pemerintah dan masyarakat." Pembangunan perlu mendapat dukungan penuh dari warga masyarakat. Kami mohon dukungan penuh bagi warga Desa sekitar," terangnya.


Sementara itu, Wabup Tuban menerangkan kedua titik lokasi tapak jembatan sudah di sepakati. Pembangunan jembatan ini akan membawa sejumlah dampak positif bagi warga di kedua Kabupaten, terutama Desa Ngadirejo dan Semambung." Salah satunya mampu mempermudah aksesbilitas dan mobilitas warga," paparnya.

Wabup kelahiran Rengel ini berharap pembangunan jembatan juga dapat meningkatkan nilai  efektivitas dan efisiensi yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi, peningkatan di bidang kesehatan, pendidikan dan lain - lain.

Rencananya, jembatan akan di bangun sepanjang 200 meter melintasi sungai Bengawan Solo. Jembatan juga akan dapat di lalui kendaraan, baik roda 2 maupun roda 4.

Reporter : Agus
Editor      : Wafa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"