Bertempat di rumah Dinas Bupati Komplek Pendopo Krido Manunggal, Bupati menjamu 80 anggota Paskibra dan tim pelatih.
Bupati Tuban menyampaikan kegiatan yang baru pertama kali di gelar ini untuk memotivasi pelatih dan anggota Paskibra.
Menurut Bupati, menjadi Paskibra adalah kebanggaan tersendiri sekaligus sebagai darma bakti kepada Bangsa." Kami mendoakan seluruh anggota Paskibraka kelak menjadi orang sukses," ujarnya.
Berbeda dengan sebelumnya, pada tahun 2019 seluruh anggota Paskibra di karantina di salah satu gedung di Kompleks Pendopo Krido Manunggal. Atas terobosan tersebut, Bupati Huda menyampaikan apresiasi atas inovasi dari tim pelatih Paskibra Tuban. Di harapkan dengan di karantina seluruh anggota dapat semakin serius dan solid.
Bupati dua periode ini mengungkapkan keprihatinannya atas berita meninggalnya salah satu anggota Paskibra di salah satu Kota. Menyikapi hal tersebut, anggota Paskibra perlu di perhatikan agar pandai mengatur waktu dan menjaga kondisi fisik." Ketika waktunya istirahat harus istirahat. Ini menunjukkan kedisiplinan," tambahnya.
Selain itu, jika ada keluhan harus segera melapor pelatih. Tim pelatih juga harus memantau kondisi fisik maupun mental dari Paskibra.
Untuk di ketahui, anggota Paskibra Kabupaten Tuban terdiri dari siswa yang berasal dari berbagai Sekolah di Tuban. Mereka telah lolos seleksi baik administrasi, fisik, maupun mental yang telah dilakukan sebelumnya.
Reporter : Agus
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar