Rencana Kapal Pesiar Viking Sun Datang Ke Surabaya, Jangan Cari Masalah

Surabaya, SNN.com - Secara resmi Presiden Joko Widodo telah mengumumkan bahwa ada dua orang indonesia yang telah dinyatakan positif terserang virus corona. Detik itupun juga seluruh masyarakat Indonesia jadi resah. kita semua serius mewaspadai penyebarannya.

Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang beberapa waktu yang lalu sebelum presiden mengumumkan ada WNI terkena virus corona Yusril Ihza Mahendra menyiratkan bahwa Nabi Muhammad SAW telah memberi peringatan dan panduan ketika wabah penyakit, seperti virus corona ini.

“apabila berkembang suatu wabah penyakit di suatu negeri, janganlah kamu pergi (datang) ke negeri itu. Begitu pun sebaliknya, apabila kalian berada di mana wabah penyakit itu sedang merebak, maka jangan ada seorang pun yang meninggalkan tempat itu,” tutur Yusril dalam Acara yang digelar oleh Rumah Sakit (RS) YARSI dan Keluarga Besar Bulan Bintang di ruang Auditorium Ar-Rahman, Menara YARSI, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Pada tanggal 6 Maret 2020 besok ,Kota Surabaya akan kedatangan sekitar 1600 warna negara asing yang singgah melalui pelabuhan Tanjung Perak.(04/03/20) Para pelancong asing ini datang dengan Kapal Pesiar yang bernama Viking Sun.

Kapal pesiar ini mengangkut turis asing yang kebanyakan berkewarganegaraan Inggris dan Australia.

Saya berharap agar walikota surabaya berani bersikap tegas.
“Wis ta lah ojo golek goro goro ( jangan cari masalah ),” kata Ketua DPC PBB Kota Surabaya Samsurin.

Bu Risma harusnya tidak perlu repot menyediakan tim satgas kesehatan Buat antisipasi Mereka terdeteksi virus corona apa tidak, tolak aja kedatangan mereka habis perkara, kok buang buang anggaran daerah buat antisipasi orang asing, mosok sih bu Risma tidak punya kewenangan menolak kapal tersebut bersandar, lha ini kan wilayah otoritas beliau dan jelas belum tentu juga ada manfaat yang di bawa oleh para pelancong tersebut datang ke Surabaya ini kecuali cuma berwisata.

Sementara warga negara indonesia Sebanyak 238 Orang yang dipulangkan dari Wuhan China saja masih menjalani karantina di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Kan miris negara kita saja sangat ketat mengantisipasi penyebaran covid-19 ini. Lha kok malah walikota surabaya mau menerima kunjungan wisatawan asing yang belum jelas bebas virus tersebut atau tidak.

Kalau seumpama nanti ada warga Surabaya terkena dampak virus ini dan terbukti gara gara wisman asing dari kapal Viking Sun, siapa berani bertanggung jawab ?

Bahkan, ada 35 pintu masuk ke Indonesia ditutup sangat ketat lha kok malah walikota Surabaya menyambut ria kedatangan 1600 orang asing masuk Surabaya

Reporter : Mashuri
Editor      : AWI